Jambu, 29 November 2018, dalam meningkatkan SDM Operator SID (Sistem Informasi Desa ) di Tasikmalaya . acara ini di ikuti kurang lebih 28 orang terdiri dari Operator SID se- Kec. Mlonggo  sebanyak 7 orang, di dampingi dari kasi PMD kec. Mlonggo, dari  Kec. Tahunan sebanyak 15 orang Operator SID dan didampingi dari kasi kasi PMD Kec. Tahunan, serta Kasubit Dinsospermasdes Kab. Jepara beserta staffnya. foto peserta Operator SID (Sistem Informasi Desa ) naik bus putra pelita jaya Berangkat dari kecamatan Mlonggo jam 08;00 wib pagi dan tiba dilokasi Desa Mandala Mekar Kec. Jatiwaras Kab. Tasikmalaya, Prov. Jawa Barat pukul 02;00 wib dini. kemudian diantar oleh pengurus BUMADES ke homesate. Bapak Irman Meilandi (direktur BUMADES Panca Mandala) mengatakan bahwa kegiatan ini pertama kali dipelopori 5 desa ( papayan, mandalamekar, ciwarak, mandalaurip, dan kertarahayu) pencetus aplikasi Sistem Informasi Desa (SID) di tempatkan di desa Mandala Mekar bukan di perkotaan bertujuan supaya peserta pelatihan tidak cepat bosan, dari peserta daratan rendah/pesisir tidak mudah bosan, sehingga bisa menikmati udara yang alami,  suasana yang asri dan pemandangan yang indah. sedangkan peserta daratan tinggi/pegunungan sudah terbiasa dengan suasana yang di alami sehari-hari. dan sampai saat ini banyak peserta pelatihan awalnya pingin cepat pulang tetapi  dengan bertambahnya hari justru mereka merasa senang dan pingin bertambah waktunya. BUMADes Panca Mandala merupakan Badan Usaha Milik Antar Desa yang menggelar semua kegiatan bimbingan teknik Sistem Informasi Desa (SID) untuk pandu-pandu desa yang belajar dan berbagi ilmu di Desa Mandalamekar. pandunya berasal dari luar jawa dan masih muda minimal umur 22 tahun , maksimal 32 tahun serta di seleksi yang ketat dan berjenjang. kegiatan pemberdayaan di kawasan panca Mandala mekar dirilis mulai : tahun 2007 ; memulai merintis kegiatan tahun 2010; jambore radio se-Jawa Barat tahun 2014; membangun kerja sama, peningkatan SDM Perangkat desa, mendirikan BUMADes Panca Mandala "Mekar". acara dilanjut pelatihan Sistem Informasi Desa (SID) yang dipandu oleh Dwi Arianto di bidang pemetaan, hanya saja dalam pengisian ini belum maksimal dikarenakan minimnya peralatan artinya komputer yang dipakai harus speknya tinggi yaitu 600 dan RAM nya minimal 8 GB, dan juga menggunakan GPS, pada saat memulai pemetaan maka harus di awali dengan turun lokasi pemetaan untuk menentukan titik koordinat di masing-masing batas desa, pada saat penentuan koordinat menggunakan GPS dan alat keker yang biasanya dimiliki oleh BPN, karena kurangnya fasilitas tersebut sehingga pemetaan sementara belum bisa dilaksanakan.